Memiliki Postur Tubuh Ideal Adalah Impian Semua Orang, Ini Tipsnya!!

Memiliki Postur Tubuh Ideal Adalah Impian Semua Orang

Postur Tubuh Ideal ~> Menjadi cantik adalah dengan memiliki tubuh yang langsing. Inilah pola pikir yang terjadi, tidak hanya pada sebagian besar kaum wanita, akan tetapi para kaum lelaki juga  ikut serta dalam hal menurunkan berat badan. Banyak orang, terutama kaum wanita yang rela menjalani suatu diet yang tujuannya melangsingkan badan demi mendapatkan cinta. Faktanya memang seperti itu ya sob?.

Banyak juga wanita, baik dengan keinginannya sendiri maupun karena permintaan sang lelaki yang dicintainya, dibela-belain menjalani diet untuk mendapatkan postur tubuh ideal, biasanya anggapan ideal ini kalau kurus langsing. Mengurangi jumlah asupan makanannya secara drastis, mengkonsumsi obat pelangsing, melakukan sedot lemak, semua cara agar bisa menjadi kurus dan langsingpun dilakukan, sampai sebagian dari mereka berkata “beautiful is pain”. Ini sungguh cara diet yang tidak baik dan harus dihindari.

Bagaimana dengan hasil nantinya? Bukannya tubuh menjadi langsing semampai dan cantik, tapi tubuh malah menjadi kurus dan sakit. Atau sebaliknya, ada yang makin melar gara-gara menu dietnya salah aturan, tidak dibawah pengawasan ahli terkait atau tidak sesuai dengan pedoman kesehatan.

Sangat penting untuk diketahui bahwa diet dilakukan tidak hanya sekedar untuk mendapatkan postur tubuh ideal. Buat apa memiliki postur tubuh ideal tetapi nyatanya kurang sehat. Maka pengertian diet yang sebenarnya adalah mengatur pola makan untuk menjaga kesehatan. Postur tubuh ideal inilah yang menjadi salah satu ciri tubuh yang sehat. Tahukah sobat ? baik tubuh yang terlalu kurus maupun tubuh yang terlalu gemuk keduanya merupakan faktor resiko terjadinya penyakit.

Kemudian bagaimana kriteria atau ukuran berat badan yang seimbang ideal ? postur tubuh ideal dapat diukur dengan body mass index atau indeks massa tubuh. Pengukuranyya sebagai berikut.
IMT=BB(kg)/TB(m)xTB(m)
Keterangan:
BB = Berat Badan
TB = Tinggi Badan
IMT yang normal adalah antara 18-25. Seseorang dikatakan kurus apabila memiliki IMT kurang dari 18. Bila seseorang memiliki IMT lebih dari 25, maka tubuhnya berarti gemuk. Bila IMT seseorang lebih dari 30, maka orang tersebut berarti menderita obesitas dan perlu diwaspadai karena biasanya obesitas menyertai penyakit lain seperti diabetes melitus, hipertensi, hiperkolesterol, dan kelainan metebolisme lain.

Sebagai contoh, seorang wanita dengan berat badan 58kg dan tinggi badan 161cm-1,61m. Pengukuran IMTnya adalah “58/1,61x1,61=22,37” berarti wanita tersebut memiliki IMT yang normal. Sedangkan untuk mengetahui berat badan ideal dapat digunakan rumus Brocca sebagai berikut :
BB Ideal = (TB-100) - 10% (TB-100)
Batas ambang yang diperbolehkan adalah 10%. Apabila lebih dari 10%, maka termasuk kegemukkan. Sementara jika diatas 20%, maka sudah terjadi obesitas. Sebagai contoh, seorang wanita dengan tinggi badan 161cm dan berat badan 58kg. Maka pengukuran bobot/berat badan idealnya adalah Berat Badan Ideal = (161-100)-10%(161-100) = 61-6,1 = 54,9(55kg), ini berarti wanita tersebut memiliki bobot berat badan masih dalam batas 10%, masih masuk dalam kategori ideal.

Indeks Massa Tubuh

Postur Tubuh Ideal ~> Hati-hati dalam mengkonsumsi makanan dan minuman. Disamping makanan dan minuman tersebut mesti bernutrisi, takarannya pun tidak boleh di abaikan. Jika sobat tidak dapat mengontrol konsumsi makanan dan minuman, maka kesehatanlah yang akan menjadi taruhannya. Namun bagaimana jika berat badan sudah terlanjur besar ? tak terbayangkan lagi, maka kita harus mengontrolnya dengan segera. Mesti mengubah menjadi ideal, sebelum segala sesuatunya berubah ke arah kondisi kesehatan yang buruk.

Setiap aktivitas yang kita lakukan pasti memerlukan energi. Mulai dari berjalan, berbicara, berlari, berolahraga, bermain, bahkan hingga berpikir. Energi yang kita keluarkan itu dihasilkan dari kalori yang didapatkan dari makanan dan minuman yang kita konsumsi setiap harinya. Akan tetapi bila kita mengkonsumsi lebih banyak kalori daripada jumlah yang kita butuhkan perharinya, kelebihan kalori itu bisa tersimpan dalam bentuk lemak.

Jika kalori yang masuk kedalam tubuh seimbang dengan energi yang dikeluarkan atau dibakar melalui aktivitas seharian, tentu itu tidak akan menjadi masalah, berat badan sobat akan tetap stabil. Kelebihan berat badan akan terjadi jika sobat tidak dapat mengontrol kalori harian dengan jumlah kalori yang dikeluarkan. Padahal kelebihan berat badan dapat menimbulkan berbagai macam masalah serius, misalnya terkena serangan kanker, stroke, serangan jantung, dan diabetes, penyakit jantung koroner, diabetes tipe 2, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, kesulitan bernapas saat tidur, kanker dengan beberapa tipe, sampai haid yang tidak teratur.

Jika sobat perduli dengan kesehatan, mulai sekarang juga pastikan kondisi tubuh sobat, apakah masuk dalam kelompok kekurangan berat(normal), atau kelebihan berat badan, atau obesitas. Kondisi seperti ini bisa dihitung dengan BMI (Body Mass Index) atau IMT(Indeks Massa Tubuh), ini merupakan suatu pengukuran yang membandingkan berat badan dengan tinggi badan. Namun, walaupun dinamakan indeks, BMI atau IMT sebenarnya adalah rasio atau nisbah yang dinyatakan sebagai berat badan(dalam kilogram) dibagi dengan kuadrat tinggi badan(dalam meter).

Sobat yang termasuk kategori kurus disarankan menjalankan program diet untuk menaikkan berat badan. Untuk sobat yang memiliki berat badan dengan kisaran ideal, pertahankan berat badan tersebut dengan program sarapan sehat. Sementara yang termasuk dalam kategori kegemukkan dan obesitas, diet menurunkan berat badan adalah hal yang sangat mutlak untuk dijalankan. Ingatlah bahwa yang terpenting adalah menjaga IMT/BMT agar selalu dalam keadaan normal, dengan cara meningkatkan kualitas kesehatan diri.

Ada beberapa cara awal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas kesehatan tubuh sobat. Beberapa cara tersebut antara lain : 
  • Perhatikan kebiasaan makan dan aktivitas fisik. Buatlah daftar makanan yang sobat konsumsi setiap hari, tujuannya agar sobat dapat mengetahui pola makan dan berapa kandungan kalori yang masuk ke tubuh sobat perharinya. Bandingkan dan perhitungkan dengan kuantitas aktivitas sobat sehari-hari.

  • Tetapkan perencanaan secara lebih spesifik saat memilih makanan dan aktivitas fisik. Hal ini bisa dimulai dengan cara mendisiplinkan diri sendiri.
  • Jalankan rencana yang telah sobat buat. Tetaplah berpatokan pada rencana tersebut walaupun mungkin ada gangguan-gangguan.
  • Makanlah hanya untuk makanan yang sehat demi menjaga berat badan. Sebuah pengetahuan gizi dasar akan membantu sobat dalam membuat pilihan yang tepat untuk diet tentang jenis makanan yang sobat makan. Jangan menghindari semua jenis lemak karena bagaimanapun juga tubuh tetap membutuhkan yang namanya lemak sekitar 50gram setiap harinya. Akan tetapi konsumsilah lemak pilihan yang bisa didapatkan dari gandum, kacang-kacangan, dan minyak zaitun ataupun makanan lain yang mengandung lemak tidak jenuh.
  • Jangan makan kecuali saat sobat lapar. Makan hanya karena kebiasaan, keinginan, atau untuk menghilangkan kebosanan, tidak akan membantu sobat untuk mencapai bonot ideal.
  • Jangan pernah menyalahkan diri sendiri jika ada yang salah dalam melakukan diet, tetap fokus dan semangat untuk terus berada di jalur tujuan dalam cara menurunkan berat badan dengan diet yang baik.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »